Lowongan Kerja WEB

Ratusan lowongan Kerja tersedia, Temukan Posisi impianmu sekarang!!!!!!!
Hati - Hati Penipuan Lowongan Kerja Merajalela ...
Seperti yg Tertera Dibawah ini !!!!!!
___________________________________________________________________________________
Penipuan Lowongan Kerja — PT MITRA UTAMA GLOBAL



Gw cuma mau ngebantu buat orang-orang kaya gw dlu yang mencari kerja. Ini sempet gw alamin juga dan sempet juga ketipu (brengsek!!!).  Langsung aja dech biar cepet gw sharing pengalaman orang yang udah terjebak. Monggo di baca…
Mungkin ini pengalaman akan menjadi masukan/pelajaran buat orang-orang yang akan melamar pekerjaan seperti saya ini. Ok saya akan menceritakan dari awal sampai akhir cerita nich. Berawal dari hari yang cerah serta matahari yang tersenyum padaku ,Hari itu adalah hari Selasa tanggal 9 Desember 2008, ketika hendak mau pulang dari olahraga dari Monas (maklum anak fitness) saya mencoba membeli Koran harian Kompas (yang seharga RP.3500 bukan yang se-cenk’an loh).
Nah setelah pulang dari membeli kompas. Akhirnya saya buru-buru membaca Koran kompas tersebut halaman demi halaman saya membukanya dan membacanya dengan niat mencari kerja. Akhirnya saya membaca iklan lowongan kerja (karier) pada harian kompas tersebut. karena itu adalah hari Selasa jadi iklan-iklan lowongan kerja tersebut hanya sedikit tidak seperti hari Sabtu yang sangat banyak berjubel sekali. Disana saya membaca dan menemukan tulisan gini Acc (Accounting), adm (Administrasi), rcp (receptionist), hrd, (17-59 th) income 2-5jt/bln! Sms nama, Alamat, Usia, Pendidikan (kaya di tipi-tipi ya contoh:reg(spasi)nama(spasi)umur(spasi)tanggal anda dikuburkan), 085781054048 bu Sisca (kerja minggu ini). Karena awalnya saya hanya iseng-iseng saja akhirnya saya mencoba memberanikan diri untuk mengirimkan identitas saya . setelah mengirimkan identitas saya ,hmm” tidak ada balesan dari sana. Akhirnya saya tidur siang. Kira-kira satu jam kemudian saya mendapatkan sms balesan dari Ibu Sisca yang isinya begini panggilan Interview untuk langsung kerja pada hari rabu tanggal 10 Desember 08 jam 10 pagi sampai 13 siang alamat pada jalan Dr Saharjo No. 102 A lantai 4,Jakarta Selatan (Manggarai) mohon membawa CV saja. Setelah mendapatkan sms tersebutsaya besoknya segera berangkat dari rumah menuju lokasi dengan menggunakan busway dari Sarinah menuju terminal dukuh atas 1 sampai terminal dukuh atas satu akhirnya saya melanjutkan perjalanan menuju terminal dukuh atas 2 dan menaikkan busway menuju manggarai.

Bus busway tersebut segara berjalan dan berhenti dari terminal satu ke terminal berikutnya saya akhirnya tiba ke terminal Manggarai. Akhirnya saya beranjak turun dari busway dan saya segara menghampiri orang-orang yang berada di sekitar terminal Manggarai dan menanyai jalan Dr. Saharjo No 102 A dimana? Setelah saya mengetahuinya dari mulut orang-orang tersebut akhirnya saya segera menuju alamat yang dimaksud ( mudah memang menemukan alamat dimaksud karena jalan yang dimaksud sangat deket sekali dengan terminal Manggarai) (lengkap ya kaya anjing pelacak). Saya pun akhirnya menemukan gedung tua dan kotor yang ternyata alamat yang dimaksud, saya sempat berpikir “ ini gedung kok jorok banget sih” ?, saya melihat sampah-sampah bertebaran terbawa angin di halaman masuk gedung. Akhirnya setelah berpikiran uda tangung begini saya mencoba memberanikan diri untuk masuk. Lantai dimulai dari lantai satu saya melihat suasana disana sangat gelap dan mencengkam sekali seperti di film-film horror dan saya menaiki tangga lantai dua (ingat menaiki lantai ke lantai dua,tidak dengan lift karena disana yang namanya listrik belum masuk ke daerah tersebut). Disana saya juga menemukan gedung tua yang sangat jorok dan ada tulisan-tulisan tidak terpuji (kotor) (ini kantor oro pasar sich ???) dan saya melanjutkan lantai 3 dan saya menanyakan orang yang kebetulan saya lihat sedang tidur-tiduran dilantai 3 ( apakah gedung ini menyediakan jasa penginapan?, belive it or not anda tidak percaya tapi percaya lah) akhirnyasaya sampai pada gedung lantai 4. disana saya melihat ada sekitar 20 orang pelamar kerja sedang menunggu sesuatu (mirip banget seperti orang yang menunggu jatah raskin (beras jatah orang Miskin) dengan wajah yang hampa)..
Saya segera menghampiri sekretaris yang ada disana, dan menanyakan apa saya bisa bertemu dengan Ibu Sisca yang katanya seorang manager di sini? Kata sekretaris Ibunya sedang didalam jadi titipkan saja surat lamaran anda pada Ia (untuk di proses). Setelah menyerahkannyasaya harus menunggu lama sekali sekitar satu jam. Setelah menunggu selama satu jam kini giliran saya mendapat giliran untuk proses interview. Saya pun masuk kedalam dan mendapat Interview seorang pria kira-kira umurnya tidak jauh dari saya karena umur dia hanya 25 tahun sedangkan saya hanya terpaut 2 tahun yaitu 23 tahun. Ia berbasa-basi (emang basi lah jelas-jelas di CV ada jati diri saya masak sich di Tanya lagi jati diri saya) ia pun menanyakan tentang pengalaman kerja saya, alamat saya tinggal dimana, tinggal dengan siapa di Jakarta, nama panjang saya siapa, pendidikan terakhir saya, dll. Iya juga berkata klo seandainya saya diterima kerja disini bakal digaji Rp. 3000.000,00 /bulan (Gaji Pokok) + Rp. 1.300.000,00 (Include : biaya ongkos, makan-makan,dll) yang bener saja dari awal saja sudah tidak bener gile yah gw digaji total Rp . 4.300.000,00/bulan. Tapi kata si bapak itu “Sebelum di terima kerja pasti kita test dulukan”(jaman sekarang mo ditipu juga harus ditest biar competent)
Test yang dilakukan tidak wajar deh saya kan melamar jadi bagian administrasi tapi disini saya harus memasarkan/menjual barang elektronik belum lagi saya harus membayar uang test sebesar Rp. 20.000,00 dari pertama kali saya meliat hal yang tidak wajar sekali. Spontan waktu di minta bayar uang sebesar Rp. 20.000.00 saya menjawabnya maaf pak, saya tuh dari rumah ke sini Cuma bawa uang pas (padahal sih kagak karena merasa tidak wajar terpaksa saya berbohong demi kebaikkan) kemudian si bapak memaksa gini “kalo tidak ada uangRp. 20.000,00 bayar Rp . 10.000,00 dech saya juga menjawab maaf pak saya tidak punya uang itu tapi si bapak memaksa ngotot harus bayar dan biaya kembali menurun menjadiRp.5.000,00, Rp 2.500,00, sampai menjadi Rp . 2.000,00 saja bayarnya (seharga biaya parkir motor disana)!!!! tapi saya tetep bilang pak, saya dari rumah ke manggarai Cuma bawa duit pas buat naik busway klo saya bayar uang ongkos saya, saya nanti mau bayar busway pake apa? Si bapak akhirnya menyerah saya disuruh bayarnya menyusul alias “Ngutang”,
kemudian saya ditest oleh bapak itu untuk memasarkan barang tersebut tetapi barang yang dijual tidak nyata alias Cuma gambar brousurenya dengan harga yang mahal ! saya berkata gini pak kok tidak ada barang yang mau djual masak saya menjual Cuma omongan doang tanpa ada contoih barang yang nyata, merk, garansi,dll. Tapi si bawa dulu uangnya nanti setelah dibawa barangnya akan di berikan dan otomatis saya direkrut jadi pegawai tetep (saya jadi berpikiran jangan-jangan setelah uang diterima/ masuk ketangan perusahaan tersebut si bapak berkata lagi nanti setelah 1 minggu barang akan ada barangnya karena barang itu di Import dari luar negeri nah setelah 1 minggu tidak ada kabarnya lagi alias kabur menghilang tanpa jejak membawa kabur uang-uang dari para pencari kerja). Saya juga mencari informasi tentang Ibu Siscayang katanya mau Interview saya tapi kenapa seorang bapak yang Interview saya. Tapi kata bapak arif ibu Sisca sedang ada urusan di bea cukai (hmm kata sekretaris ibu sisca ada didalam? Cepet banget perginya saya tidak melihat ia keluar dari kantor? Patut dicurigai). Akhirnya dikasih waktu 1 minggu untuk memasarkan salah satu produk elektronik dan setelah mendapatkan informasi dari bapak arif saya pamitan pulang. Sampai dirumah saya kembali membaca lebih cermat lagi tulisanyang berada pada surat peserta seleksi dan setelah membacanya.
Saya makin curiga dengan isi syarat-syarat yang ada pada surat tersebut seperti berikut :
1. Tiap pelamar diwajibkan memasarkan produk perusahaan I unit.(diwajibkan loch)
2. Wilayah pemasaran ditentukan sendiri oleh pelamar. (jadi kalau tidak ada yang membeli terpaksa kita sendiri yang membelinya biar keterima kerja)
3. Apabila masa tes telah habis diharapkan menghubungi pihak perusahaan (males ah…!!!)
4. Pelamar yang berhasil memenuhi persyaratan dinyatakan lulus tes dan selanjutnya tidak diwajibkan lagi memasarkan produk perusahaan ke lapangan (iya lah…!!! Orang manager dan staff-staff sudah mendapatkan banyak korban yang kena tipu kemudian kabur……)
5. transaksi hanya dilakukan dalam Perusahaan Mitra Utama Global. (zaman sekarang orang-orang mau percaya dengan kita? Mana mau membeli barang yang tidak jelas begitu Cuma gambar brousure tidak ada fisik barangnya. Orang-orang hanya mau ada barang pasti ada uang donk..)
Satu lagi barang-barang yang akan djual tapi ga jelas gitu.

Mungkin PT.Mitra Utama Gombal maaf maksud saya Global ini Barang-Barangnya yang biasa dipajang di PIM(poncol indah mal)(kandangnya barang-barang bekas),karna setelah saya perjelas merknya tertulis merk NASIONAL,import dari negara mana yang merknya nasional.Tapi kita harus sedikit kagum karena PT.Mitra Utama Global salah satu warga Indonesia yang wajib pajak terlihat dari tertulisnya NPWP (Nomor Pokok Wajib Pajak) dibawah nama perusahaan yakni: NPWP.02.183.717.4-0818.000 ,WAH hebat orang mau nipu pun mesti kena pajak sebagai warga negara yang baik.
Akhirnya saya memutuskan tidak akan kembali lagi ke PT. Mitra Utama Global (MUG) di daerah Manggarai (di jl. Dr. Saharjo No. 102 A Lantai 4) karena telah melihat ketidak beresan pada Perusahaan tersebut. sejenak saya melupakan kejadian itu, pada hari Jumatnya pada tanggal 12 Desember 2008 jam 18.00 Wib. Ibu Sisca kembali mengirimkan Messages (SMS) ke nomor hp saya isinya sebagai berikut “ saudara Buana diminta datang hari Sabtu, tanggal 13 Desember jam 9 pagi untuk perekrutan menjadi karyawan tetap PT kami serta melunasi pembayaran produk kami (wew yang bener saja padahal juga belum satu minggu baru 3 hari) kemudian karena saya ingin membongkar kedok ibu Sisca membales Sms begini “Bu kenapa cepat sekali waktunya?katanya satu minggu!!!’Trus kenapa saya harus bayar biaya administrasi test sebesar Rp. 20.000,00 belum lagi barang-barang yang itu yang disuruh jual belum satupun terjual karena tidak jelas, Ibu Sisca bisa menipu orang lain tapi saya tidak bisa ditipu,oke tante) setelah sms saya terkirim ibu Sisca tidak membales Sms saya…!!!!(mungkin ibu sisca adalah seorang pria,siapa tau)
Dengan kejadian yang saya alami akhirnya saya menyimpulkan dan memberikan saran buat para pembaca yang masih menganggur seperti saya.